Direktur Siyasah Institute: Aksi Teror Separatis OPM Libatkan Kepentingan Asing - Tinta Media

Jumat, 26 November 2021

Direktur Siyasah Institute: Aksi Teror Separatis OPM Libatkan Kepentingan Asing

Direktur Siyasah Institute: Aksi Teror Separatis OPM Libatkan Kepentingan Asing

Tinta Media -- Menanggapi pernyataan KSAD Jenderal Dudung bahwa aksi teror dan pembunuhan yang dilakukan kelompok separatis Papua OPM karena belum memiliki kesepemahaman tentang NKRI, Direktur Siyasah Institute Iwan Januar membantah, aksi mereka melibatkan banyak kepentingan asing.

"Itu karena konflik yang terjadi di Papua dan pergerakan OPM bukan sekedar kesalahpahaman seperti pernyataan Dudung, tapi melibatkan berbagai kepentingan politik dan ekonomi berbagai pihak asing seperti Amerika Serikat," tuturnya pada Tinta Media, Rabu (24/11/2021).

Menurutnya, Papua dijadikan sandera oleh barat agar Indonesia bisa dikendalikan dan barat tetap menguasai kawasan Asia Pasifik.

"Barat, menjadikan Papua sebagai sandera untuk menekan Indonesia, agar mereka leluasa memainkan peran di kawasan Indonesia. Apalagi AS terus memainkan perannya untuk bersaing dengan Cina di kawasan Asia Pasifik," ungkapnya.

Keterlibatan negara barat tersebut juga bisa dibuktikan dengan pembentukan AUKUS oleh AS bersama Australia dan Inggris. "Terakhir, AS membentuk AUKUS bersama Australia dan Inggris untuk memperlebar dan memperdalam pengaruh mereka di kawasan ini," katanya.

Iwan Januar juga menyatakan, seharusnya Intel militer mengetahui adanya keterlibatan misionaris terhadap gerakan separatisme Papua. Termasuk peran Dewan Gereja se-Dunia yang selalu memantau dan mengangkat isu Papua dalam agenda internasional.

"Pada awal Maret 2012, Pendeta Dr. SAE. Nababan yang menyebut diri sebagai Presiden Dewan Gereja se-Dunia (DGD), mengatakan DGD sejak awal terus mengikuti perkembangan di tanah Papua, dan Komite Eksekutif DGD telah mengeluarkan statemen tentang masalah Papua untuk diangkat dlaam agenda Internasional," pungkasnya.[] Ikhty

Rekomendasi Untuk Anda × +

Bagikan artikel ini

Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini.

Artikel Menarik Lainnya :