Islamofobia Terus Bergema, Apa yang Dilakukan Dunia?
Tinta Media - Serangan terhadap Palestina sudah lebih dari 140 hari, namun zionis Israel masih terus membombardir rakyat Palestina tanpa kenal lelah dan henti. Di sisi lain, serangan tersebut ternyata meningkatkan Islamofobia di Inggris dan beberapa negara Eropa lainnya.
Islamofobia sendiri sebenarnya telah lama disuarakan oleh orang-orang kafir barat yang membenci Islam dengan tujuan agar umat Islam menjadi takut dan anti dengan agamanya sendiri. Islamofobia menjerat umat muslim di seluruh dunia yang memiliki pemahaman dangkal terhadap hukum Islam. Bahkan dunia tidak mampu bertindak apa-apa ketika umat Islam dijadikan sasaran meski PBB sudah menetapkan hari anti Islamofobia.
PBB sendiri sebenarnya juga adalah kaki tangan kafir barat yang seakan berpihak untuk kebaikan dan kedamaian dunia namun aslinya hanya topeng belaka. Di sisi lain PBB telah menampakkan kelemahannya untuk menghilangkan kejahatan yang demikian besar dan menjaga umat manusia.
Hak asasi manusia, serta kemerdekaan dan kebebasan yang digaungkan sistem kapitalisme hari ini adalah omong kosong belaka Ketika yang menjadi korbannya adalah umat muslim. Kaum Muslim Hari ini menjadi umat yang paling lemah di dunia karena tidak menerapkan hukum Allah secara sempurna. Di sisi lain, para pemimpin negeri-negeri Muslim Hari ini justru adalah boneka-boneka orang kafir dan bersahabat baik dengan mereka sehingga mereka lupa dengan tugas utamanya yaitu mengayomi dan menjaga darah saudara muslimnya, sesuai sabda Rasulullah shallallahu alaihi wasallam "bahwasanya kaum muslim ibarat satu tubuh, jika satu yang merasakan sakit maka yang lain pun juga merasakan sakit." Namun kenyataannya hadis Rasulullah yang agung itu diabaikan oleh seluruh kaum muslim dunia, terutama pemimpinnya akibat terpecahnya kaum muslim dalam sekat nasionalisme.
Sudah seharusnya kita meninggalkan sistem yang menyengsarakan umat hari ini, sistem yang memecah belah persatuan umat, sistem yang rusak dan busuk ini sudah seharusnya kita musnahkan dan diganti dengan sistem Islam yang menerapkan hukum Allah secara sempurna. Karena sejatinya umat muslim dan penderitaan kaum muslimin di Palestina hanya akan terselesaikan dengan tegaknya Daulah Islam yang menerapkan hukum-hukum Allah secara sempurna.
Agama Islam yang agung dan ajarannya yang sempurna akan didakwahkan dengan baik dengan adanya Daulah Islam, sehingga kaum muslim mencintai Islamnya serta menerapkan syariat Islam di dalam kehidupannya.
Kita memohon kepada Allah semoga memberikan pertolongannya kepada umat ini sehingga kita dapat segera terbebas dari segala kesengsaraan akibat sistem kapitalisme hari ini.
Dan kita memohon kepada Allah semoga kita sebagai seorang pengemban dakwah senantiasa diistiqomahkan oleh Allah hingga pertolongan Allah datang dan umat Islam menerapkan seluruh hukum-hukum Islam secara sempurna yang dipimpin dalam satu kepemimpinan Islam yaitu Khalifah.
Wallahualam bishawab
Oleh: Siti Julianti, S.Si.
Sahabat Tinta Media