Tinta Media - Sobat. Hidup kita hanya untuk mencukupi syarat menggapai Surga. Kalau kebaikan lebih banyak daripada keburukan, tingkatkan kebaikan terus-menerus. Kalau keburukan masih banyak, maka tingkatkan dengan amalan dan istighfar. Tugas hidup kita hanya ingin meninggalkan kenangan terbaik dengan amalan terbaik. Itu lebih dari cukup.
Sobat. Dikisahkan ada seorang kakek yang selalu hidup bahagia. Setiap harinya ia tak pernah terlihat berduka. Lantaran kagum maka bertanyalah seorang pemuda yang dirundung kesedihan dan mendatangi sang kakek bertanya mengenai resep hidup bahagia yang diamalkan sang kakek.
“ Kek, beritahukan kepadaku apa resep hidup yang bisa membuatmu selalu terlihat bahagia? “ Tanya sang pemuda.
Sang Kakek tersenyum bahagia sembari menepuk-nepuk pundak si anak muda. “ Rahasianya adalah SYUKUR , Nak!”
“ Kalau itu saya juga tahu, Kek! Tapi bagaimana caranya agar hati ini bisa bersyukur, sedangkan permasalahan hidup yang saya hadapi tidak pernah menyenangkan hati?” Tanya pemuda itu mengeluh. “ Lantas amalan apa yang membuat kakek bisa bersyukur setiap hari? “
“ Setiap Shubuh aku membiasakan pergi kemasjid.” Di sana aku berdoá , “ Ya Allah, hamba bersyukur masih diberikan taufik dan hidayah bisa beribadah dan menambah invetasi kebaikan untuk persiapan akherat kelak?” Ujar Sang Kakek. Kemudian beliau melanjutkan kata-katanya.
“ Pagi harinya aku selalu menyempatkan untuk singgah mengunjungi orang-orang sakit di rumah sakit atau ke rumah mereka. Di sana aku berdoa,” Ya Allah, aku bersyukur kepada-Mu, Engkau masih memberikan kesehatan kepadaku. Sekiranya aku sakit tentu aku akan terbaring lemah seperti mereka ini.”
“ Setelah mengunjungi rumah sakit, aku akan menyempatkan untuk mengunjungi para narapidana di penjara. Di sana aku berdoa, “ Ya Allah aku bersyukur kepada-Mu, Engkau masih memberikan kebebasan hidup kepadaku. Sekiranya aku terpenjara tentu aku tidak bisa menikmati indahnya hidup ini.”
“ Terakhir aku membiasakan berziarah ke pemakaman terdekat. Di sana aku berdoa, “ Ya Allah, aku bersyukur kepada-Mu, Engkau masih memberikan kehidupan kepadaku. Sekiranya aku terbaring mati seperti mayat-mayat ini, tentu aku tidak akan bisa berbuat apa-apa lagi.”
Sobat. Berikut tips meningkatkan spirit setiap hari :
1. Bacalah Al-Qurán 5 menit dengan Mushaf dan Hafalkan Al-Qurán juga 5 menit. Atau minimal 50 ayat setiap hari. 1-5 Ayat pelajari maknanya dan buka tafsirnya.
2. Bacalah wiridan atau hizib seperti misalnya Wirdhul Lathif atau Ratibul Athas atau ratib lainnya.
3. Sering-sering membaca buku-buku motivasi.
4. Bergaullah dengan orang-orang yang Álim dan sholeh yang memiliki pemikiran dan pandangan kesuksesan yang sejati.
5. Pikirkan akibat terburuk jika Anda terus terpuruk dan tidak berusaha berpikir tentang kesuksesan masa depan.
6. Bertaubat dan banyak Istighfar. Lakukan jeda dan koreksi diri untuk menemukan kesalahan dan dosa anda kepada Allah, diri sendiri, dan orang lain dan berkomitmenlah untuk tidak mengulanginya lagi. Lakukan evaluasi diri, sadari kesalahan anda, hentikan dan segera bertaubat. Mintalah maaf kepada orang dan jangan ulangi lagi. Ketahuilah kegagalan yang telah anda alami, ambil dan ingat pelajaran serta hikmah yang bisa diambil.
7. Wara’ bersikap waspada dan penuh kehati-hatian menjaga dari perbuatan dosa dan maksiat. Pastikan hidup dan pekerjaan Anda itu membaikkan dan menguntungkan kehidupan banyak orang dan halal serta berkah.
8. Berdakwah Amar Ma’ruf dan Nahi Munkar dengan komunitas atau jamaah dakwah untuk melangsungkah kehidupan Islam.
9. Zuhud yakni menihilkan hati dari segala sesuatu selain Allah tanpa harus menjauhi dan meninggalkan dunia atau materi. Materi tidak melekat di hati, hanya Allahlah yang bersemayam di hati.
10. Merasa hanya butuh kepada Allah dan tetap berhubungan dan bekerja sama dengan orang lain, tetapi hati tetap bersandar dan berhajat hanya kepada Allah SWT.
11. Tawakal yang sebenar-benarnya tawakal dengan usaha atau ikhtiar yang maksimal ditujukan kepada ridha-Nya serta berdoa sekenceng-kencengnya hanya kepada Allah. Berserah diri atau pasrah total hanya kepada Allah SWT dengan selalu beriman dan bertakwa kepada-Nya.
Sobat. Sebaik-baik sahabat adalah yang memenuhi segala kebutuhanmu, sedangkan dia tidak pernah minta balasan kebaikannya. Hanya Dialah sebaik-baiknya tempatmu meminta dan sandaran yang paling kuat bagi setiap hamba-Nya.
Sobat. Orang yang merasa dirinya didampingi oleh Allah, maka hatinya tidak akan pernah merasa kesepian, apalagi kekecewaan . Apa pun yang dia butuhkan akan selalu terkabulkan. Jika Allah sebaik-baiknya yang menemani kita, masihkah kita membutuhkan selain-Nya.
Sobat. Saya akhiri tulisan ini dengan firman Allah SWT :
وَٱلَّذِينَ ٱهۡتَدَوۡاْ زَادَهُمۡ هُدٗى وَءَاتَىٰهُمۡ تَقۡوَىٰهُمۡ
“ Orang-orang yang mengikuti petunjuk pasti diberi Allah tambahan petunjuk dan diberi sifat Takwa .” (QS. Muhammad (47) : 17 )
Salam Dashsyat dan Luar Biasa!
Oleh: Dr. Nasrul Syarif, M.Si.
Penulis Buku Gizi Spiritual. Dosen Pascasarjana IAI Tribakti Lirboyo. Wakil Ketua Komnas Pendidikan Jawa Timur