Tinta Media: Ribuan Pelajar
Tampilkan postingan dengan label Ribuan Pelajar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ribuan Pelajar. Tampilkan semua postingan

Jumat, 27 Januari 2023

Ribuan Pelajar Jawa Timur Ajukan Dispensasi Nikah, UIY: Prihatin

Tinta Media - Cendekiawan Muslim Ustaz Muhammad Ismail Yusanto (UIY) merasa prihatin ketika mendengar ada lebih dari 15.000 permohonan dispensasi nikah di Jawa Timur yang mayoritas pemohon ternyata merupakan pelajar SMP dan SMA.

“Kita tentu harus menyampaikan rasa keprihatinan terhadap fenomena ribuan pelajar di Jawa Timur mengajukan dispensasi nikah,” tuturnya dalam Fokus To The Point : Ironi Remaja Hamil di Luar Nikah, Tanggung jawab siapa? Di kanal youtube UIY Official, Senin (23/1/2023).

Dari 15.000 yang terdata telah mengajukan dispensasi nikah yang mungkin karena sudah hamil dulu, menurut UIY bisa jadi ada juga yang tidak meminta dispensasi nikah karena tidak hamil. “Artinya angka yang sesungguhnya ada di balik itu cukup besar, termasuk data dari provinsi lain seperti Jawa Barat yaitu di Indramayu yang angkanya lebih dari 500 pelajar,” ucapnya. 

Adanya keharusan penggunaan gadget bagi pelajar saat pandemi, menurutnya, tidak bisa menjadi alasan karena pendidikan yang baik semestinya bisa menjadi benteng kepada pelajar untuk menghindarkan dirinya dari perbuatan yang tidak patut. 

“Ini harusnya menjadi sebuah evaluasi besar untuk dunia pendidikan. Jika kita mengacu kepada dasar-dasar pendidikan yang diletakkan di dalam Islam akan membentuk kepribadian Islam. kepribadian Islam ini akan tampak pada cara berpikir dan perilaku yang berdasarkan kepada ajaran Islam. Jika memiliki kepribadian Islam, pelajar akan terhindar dari perbuatan yang tidak semestinya, karena berdasarkan ajaran Islam tidak boleh berzina yang mendekatinya saja tidak boleh,” bebernya.

Kondisi dunia dewasa ini yang begitu bebas dalam seks dan seksualitas serta bisa diakses siapapun harus menjadi menjadi warning buat semuanya. “Ini harus jadi warning karena kehidupan yang sekularistik, liberalistik, dan westernistik itu kehidupan yang sangat berbahaya buat generasi. Hampir-hampir kita mungkin kehilangan akal untuk mencegahnya. Memanggil guru ngaji yang datang seminggu sekali tidak mungkin mencegah bahaya kebebasan yang datang setiap saat,” imbuhnya. 

Ajuan dispensasi nikah para pelajar menurut UIY adalah cerminan dari ketidakmampuan atau kegagalan sistem pendidikan saat ini. “Lebih jauh lagi ini adalah kegagalan negara dalam melindungi rakyatnya. Tapi yang saya lebih prihatin, Menteri Pendidikan apalagi Presiden tidak menunjukkan keprihatinannya. Jangan-jangan adanya ketidakpedulian karena mereka menganggapnya sebagai perkara biasa padahal ini bisa menjadi musibah besar generasi,” ujarnya. 

UIY menyampaikan hal lain yang juga menambah keprihatinan yaitu ketika ingin melindungi generasi dengan perlindungan yang kokoh yaitu pemahaman keagamaan, keimanan, dan ketakwaan justru diberi label dengan sebutan tidak senonoh. “Hari ini kita berikhtiar membentengi generasi dari bahaya budaya liberal malah dituduh macam-macam. Kegiatan kerohanian Islam sekarang dicurigai menyebarkan bibit sokol atau yang mereka sebut radikalisme. Lalu maunya apa?" tukasnya sedikit geram.

UIY juga mengatakan dengan tegas bahwa bahwa kehamilan yang terjadi di luar nikah atau unwanted pregnancy akan menimbulkan tekanan luar biasa kepada yang bersangkutan serta keluarganya, apalagi jika masih dalam usia yang sangat dini. “Bayangkan usia SMP sudah menikah karena kehamilan tidak dikehendaki (KTD), pasti akan berdampak juga kepada keluarganya. Ada perasaan kegagalan pada pihak lelakinya karena dia harus bertanggung jawab pada usia yang dini. Padahal sarjana saja banyak yang menganggur apalagi usia SMP,” urainya. 

Kelamnya masa depan generasi harus menjadi tanggung jawab bersama untuk mengatasinya. “Saya kira pernyataan yang sangat tidak bertanggungjawab jika ada orang yang mempertanyakan ada masalah apa dan mengatakan nggak ada masalah. Jadi jika ada ribuan remaja nakal ya harus kita tata,” pungkasnya. [] Erlina
Follow IG@tintamedia.web.id

Opini Tokoh

Parenting

Tsaqofah

Hukum

Motivasi

Opini Anda

Tanya Jawab