Penembakan Kantor MUI, IJM: Umat Islam Harus Semakin Waspada
Tinta Media - Menyikapi insiden penembakan di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Direktur Indonesia Justice Monitor Ustaz Agung Wisnu Wardhana mengatakan umat harus semakin mewaspadai setiap upaya untuk menjatuhkan Islam dan umat Islam.
“Kasus teror ini umat Islam harus semakin waspada, namun tidak boleh terpancing, dan mewaspadai setiap upaya untuk menjatuhkan Islam dan umat Islam,” jelasnya di kanal Youtube Justice Monitor: Usut Motif dan Dalang Penembakan di MUI, Selasa (2/5/2023).
Ia mengatakan walau belum diketahui motif pelaku penembakan itu, namun dari gambar yang beredar terlihat pecahan kaca di pintu depan kantor MUI seseorang berbaju kotak-kotak yang ditengarai pelaku berhasil dibekuk.
"Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Polisi Komarudin menyatakan pelaku penembakan di kantor MUI Jakarta Pusat meninggal dunia namun ia tak menjelaskan alasan pelaku meninggal," ujarnya.
Lebih lanjut ia menyampaikan tindakan oknum tersebut sangat berbahaya karena mengancam nyawa orang serta berpotensi mengganggu stabilitas keamanan negara.
“Peristiwa penembakan tersebut sangat mengejutkan dan memprihatinkan, kami mendesak kepolisian segera mengungkap motif dibalik penembakan tersebut secara rinci,” desaknya.
Dia mengeluhkan jika kekerasan, penembakan, dan atau kejahatan yang pelakunya non Muslim tidak ada yang dikaitkan dengan radikalisme dan terorisme. Melainkan hanya dianggap kejahatan berbau rasis atau penyalah-gunaan senjata api.
"Jika pelakunya Muslim sering dikaitkan dengan jaringan teroris, jaringan tertentu apakah itu terorisme atau setidaknya kelompok radikal," imbuhnya.
“Padahal cukup jelas Islam tidak pernah mengajarkan radikalisme apalagi mengajarkan terorisme," pungkasnya. [] Warih