Tinta Media: Hak Allah
Tampilkan postingan dengan label Hak Allah. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Hak Allah. Tampilkan semua postingan

Kamis, 10 Agustus 2023

Ajengan Yuana: Hanya Hak Allah Menetapkan Standar Baik Buruk

Tinta Media - Mudir Ma’had Khodimu Sunnah, Ajengan Yuana Ryan Tresna (YRT)  menegaskan, hanya hak Allah menetapkan standar baik buruk.
 
“Jadi, hanyalah hak Allah dalam menetapkan standar baik, buruk, terpuji dan tercela. Akal manusia tidak akan sanggup memahami hakikat baik dan buruk dalam perkara tasyri' karena keterbatasannya,” ungkapnya melalui akun telegram pribadinya, Rabu (9/8/2023).
 
Akal manusia, menurutnya, hanya  berfungsi untuk memahami kalamNya dan tunduk pada ketetapan dan hukum-hukumNya.
 
Ajengan Yuana  lalu membacakan Al-Qur’an surat Al-Qashash ayat 68 sebagai landasan pendapatnya,
 
وَرَبُّكَ يَخْلُقُ مَا يَشَاۤءُ وَيَخْتَارُ ۗمَا كَانَ لَهُمُ الْخِيَرَةُ ۗسُبْحٰنَ اللّٰهِ وَتَعٰلٰى عَمَّا يُشْرِكُوْنَ
 
“Dan Tuhanmu menciptakan dan memilih apa yang Dia kehendaki. Bagi mereka (manusia) tidak ada pilihan. Mahasuci Allah dan Mahatinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan."
 
“Poin penting dari ayat tersebuat adalah, pertama, pengakuan kepada Allah yang menciptakan (yakhluqu) meniscayakan pengakuan bahwa Allah pula yang mengatur. Siapa yang tidak mampu menciptakan maka tidak pantas mengatur,” jelasnya.
 
Kedua, sebutnya, pengakuan pada Allah yang memilih (yakhtaru)  mana yang baik dan buruk untuk hamba-Nya.
 
“Ketiga, hak memilih adalah hak Allah, bukan hak manusia. Manusia tidak berhak untuk memilih melebihi pilihan Allah dalam ketetapan dan hukum-hukumNya,” terangnya.
 
Keempat, lanjutnya, siapa saja yang mengklaim memiliki hak untuk ikut memilih, maka ia telah menyekutukan Allah (makna dari "amma yusyrikun"). Bukti menyekutukan itu cukup dengan bahasa perbuatan, tidak harus dengan ucapan.
 
“Dengan demikian, liberalisme sama sekali tidak punya tempat dalam perkara ini,” simpulnya memungkasi penuturan. [] Irianti Aminatun.

Follow IG@tintamedia.web.id

Opini Tokoh

Parenting

Tsaqofah

Hukum

Motivasi

Opini Anda

Tanya Jawab