Tinta Media - Kasus kekerasan seksual terus berulang di dunia pendidikan, sangat miris sekali apalagi di lakukan oleh tenaga pendidik (oknum guru) terhadap murid didiknya, meski berbagai upaya di buat untuk menekan kasus bahkan dibuatkan UU untuk kekerasan seksual pada perempuan tapi tidak menuntaskan persoalan cenderung meningkat, artinya regulasi yang ada tidak mampu mengatasi persoalan ini.
Meskipun banyak faktor yang menyebabkan terjadinya kasus ini tapi sekularismelah yang menjadi akar persoalannya. Kebebasan untuk berbuat sesuka hati telah menyeret kaum muslimin, serta kurang kontrolnya masyarakat, terlebih negara tidak melakukan tindakan yang tegas terhadap pelaku kekerasan seksual ini, akhirnya yang menjadi korban adalah kaum yang dianggap lemah yaitu anak-anak.
Sangat berbeda dengan Islam. Islam dengan sistem pergaulannya (ijtima'i) memiliki upaya preventif dan kuratif dalam mengatasi masalah seksual pada perempuan dan anak-anak.
Oleh : Ummi Fadhli
Sahabat Tinta Media