Miris, Judi Online pada Anak Semakin Marak - Tinta Media

Selasa, 19 Desember 2023

Miris, Judi Online pada Anak Semakin Marak



Tinta Media - Maraknya judi online tidak hanya menjerat orang dewasa, tetapi juga pada anak di bawah umur. Anak usia sekolah dasar didiagnosisi kecanduan judi online dari konten live streaming. Streamer gim secara terang-terangan mempromosikan situs judi slot.

Laporan terbaru PPATK menemukan 2,7 juta orang Indonesia terlibat judi online. Sebanyak 2,1 juta di antaranya adalah ibu rumah tangga dan pelajar yang jenjang pendidikannya SD, SMP, SMA, dan mahasiswa. (BBC Indonesia).

Menurut data PPATK, saat ini cukup memasang taruhan dengan deposit Rp10.000 mereka sudah bisa berjudi. Cara depositnya pun mudah, bisa dengan kirim pulsa, dompet elektronik, dan uang elektronik.

Dikutip dari laman Kemendikbudristek, Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Menkominfo RI) Budi Arie mengatakan bahwa saat ini Indonesia sedang darurat judi online. Banyak anak dan remaja yang terjerat judi online. 

Anak-anak dan remaja terjerat judi online merupakan masalah besar, sebab akan berdampak pada rusaknya generasi masa depan bangsa. 

Ada beberapa dampak jika anak-anak terjerat judi online. Pertama, kecanduan. Kedua, ekonomi menurun. Ketiga, kesehatan mental terganggu. 

Pemain menjadi lebih emosional dan stres akibat kecanduan, apalagi kalah dalam permainan. Hal tersebut juga berdampak pada konsentrasi belajar anak. Akibatnya, belajar anak semakin menurun.

Hal ini terjadi karena beberapa faktor, yaitu: keluarga, lingkungan maupun masyarakat, dan negara. Sistem yang diterapkan saat ini rusak. Selain karena sistem pendidikannya yang sekuler, tidak mampu membentuk karakter mulia, juga karena peran orang tua dalam mendidik anak-anak. Ini memiliki tantangan berat. 

Anak-anak tumbuh di era digital yang serba bebas. Penggunaan gawai (handphone) tidak terkontrol sehingga bebas mengakses segala hal. Inilah yang menjadi salah satu penyebab anak terjerat judi online.

Faktor lingkungan atau masyarakat di sistem sekuler kapitalisme menjadikan masyarakatnya individualistis. Rendahnya rasa peduli terhadap sesama menjadikan masyarakat enggan terlalu mencampuri urusan orang lain, enggan saling menasihati, menyerukan kebaikan, dan mencegah kerusakan. 

Adapun komitmen negara dalam menyelesaikan masalah perjudian, dinilai kurang kuat, ditambah lemahnya penegak hukum sehingga tidak memberikan efek jera terhadap pelaku kriminal. Hal ini karena dalam sistem sekuler kapitalis standar perbuatan manusia disandarkan pada asas manfaat. Selama masih menganggap judi online membawa maslahat atau menguntungkan, sah-sah saja untuk dilakukan. Mestinya, standar perbuatan seorang muslim adalah halal dan haram sehingga wajib meninggalkan keharaman tersebut.

Dalam Islam, apa pun bentuknya, judi adalah haram. Allah berfirman, “Sesungguhnya (meminum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah termasuk perbuatan setan. Maka, jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.” (QS Al-Maidah: 90).

Negara dalam Islam memiliki mekanisme untuk mengatasi perjudian, yaitu dengan melakukan pembinaan dan penanaman akidah Islam yang kuat kepada umat melalui sistem pendidikan Islam. Negara melindungi akidah umat, juga dari berbagai aktivitas yang haram hingga merasa takut kepada Allah untuk melakukan perjudian yang diharamkan. 

Begitu juga negara dalam Islam akan menjaga stabilitas ekonomi sehingga masyarakat akan stabil perekonomiannya hingga tidak tergiur dengan aktivitas perjudian.

Para penguasa dalam Islam akan menindak tegas pelaku  judi dan para penyedia fasilitas dengan hukum Allah yang pastinya akan memberikan efek jera bagi pelaku dan efek pencegahan, sehingga masyarakat tidak akan melakukannya lagi. Perjudian akan bisa diberantas hingga ke akar-akarnya jika sistem Islam yang terapkan di negeri ini, bukan sistem sekuler kapitalis.

Oleh: Nasiroh 
(Aktivis Muslimah) 
Rekomendasi Untuk Anda × +

Bagikan artikel ini

Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini.

Artikel Menarik Lainnya :