Masalah Palestina, Kiai Labib: Solusinya Meniadakan Entitas Yahudi dengan Jihad - Tinta Media

Jumat, 13 Oktober 2023

Masalah Palestina, Kiai Labib: Solusinya Meniadakan Entitas Yahudi dengan Jihad

Tinta Media - Ulama Aswaja KH. Rokhmat S. Labib menilai solusi dari masalah Palestina adalah meniadakan entitas Yahudi dengan jihad.

“Solusinya, meniadakan entitas Yahudi tersebut. Hal itu mustahil dilakukan kecuali dengan jihad,” tuturnya kepada Tinta Media, Kamis (12/10/2023).

Menurutnya, itu menjadi kewajiban seluruh kaum Muslimin, bukan hanya kaum Muslimin di Palestina, apalagi hanya HAMAS. “Sebab, demikianlah ketentuan syara' sebagaimana dijelaskan dalam kitab-kitab fiqh,” jelasnya.

Ketika ada negeri Muslim diserang kaum kafir, menurut Kiai hukumnya fardhu ain untuk melakukan jihad melawan kaum kafir hingga terus. “Jika kaum di wilayah itu tidak mampu melakukannya, maka kewajibannya melebar ke wilayah terdekat, hingga seluruh kaum Muslimin di negeri-negara Islam lainnya hingga kaum kafir itu terusir,” paparnya.
 
Ia menegaskan bahwa inilah yang harus dilakukan oleh penguasa Saudi, Mesir, Turki, Suriah, hingga Indonesia. “Jika ini dilakukan, dengan mudah kaum terlaknat itu dapat dikalahkan,” tegasnya.

Namun Kiai, menilai harapan itu, sulit terwujud, selama para penguasa di negeri Muslim itu tidak peduli urusan kaum Muslimin, bahkan menjadi antek negeri-negara kafir Penjajah. “Di sinilah pentingnya Khilafah yang menyatukan kaum muslimin, menjaga setiap jengkal wilayahnya, memelihara darah, kehormatan, dan kekayaan kaum Muslimin,” nilainya.

Akar Masalah 

Kiai Labib mengungkap bahwa persoalan di Palestina akan terus ada selama akar masalahnya tidak diselesaikan. Jika Zionis Yahudi itu menghentikan serangannya ke Gaza, bukan berarti masalahnya selesai. Demikian juga seandainya asa perdamaian antara keduanya. “Karena masalah utamanya bukan itu,” ucapnya.

Masalah utamanya, menurut Kiai adalah perampasan tanah dan penjajahan yang dilakukan oleh Entitas Yahudi itu atas Palestina. 

"Tanah Palestina adalah tanah kaum Muslim. Lalu datang kaum Yahudi ke Palestina. Dengan bantuan Inggris, kaum Yahudi itu merampas tanah kaum Muslimin dengan melakukan intimidasi, teror, pengusiran, pembunuhan, dan pembantaian. Di atas tanah milik kaum Muslimin itulah mereka mendirikan negara yang diakui PBB dan negara-negara kafir," paparnya. 

“Mereka terus merampas tanah Palestina, hingga menyisakan Tepi Barat dan Jalur Ghaza. Itu pun wilayah Tepi Barat terus mereka gerogoti. Sementara Jalur Gaza mereka pagar, hingga seperti penjara besar,” tambahnya.

Jadi, selama entitas Yahudi masih menduduki Tanah Palestina, maka masalah utama terus ada. “Ringkasnya, solusi atas Palestina adalah jihad dan Khilafah,” pungkasnya.[] Raras
Rekomendasi Untuk Anda × +

Bagikan artikel ini

Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini.

Artikel Menarik Lainnya :