Tinta Media - Narator Muslimah Media Center (MMC) mengemukakan, meningkatnya kasus bullying (perundungan) adalah fenomena yang sangat mengerikan.
"Fenomena bullying sangat mengerikan! Pasalnya, mayoritas pelaku adalah dari kalangan remaja bahkan anak-anak," ujarnya dalam program Serba-serbi: Kasus Bullyng Semakin Meningkat, Sistem Sekuler Biang Masalah, Senin (8/5/2023) di kanal YouTube Muslimah Media Center.
Ia mengutip catatan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), bahwa kasus perundungan semakin meningkat sekitar 30 hingga 60 kasus/tahun. Dan banyak terjadi di lingkungan sosial, termasuk di sekolah.
"Indonesia menempati peringkat ke-5 untuk kasus perundungan anak dan remaja," ungkapnya.
Narator MMC mengingatkan, bahwa pernah viral kasus seorang siswa SD yang wafat akibat dirundung teman-temannya yang sebelumnya diminta menyetubuhi kucing.
"Perbuatan ini jelas di luar nalar, terlebih anak-anak yang menjadi pelakunya," sesalnya.
Menurutnya, pada dasarnya anak-anak itu polos dan bersih, namun fenomena tersebut mencerminkan betapa rusak cara berpikir dan bersikap mereka.
Ia pun menegaskan, bahwa sejatinya kerusakan ini tidak terjadi begitu saja atau kebetulan, tapi karena kehidupan ini diatur oleh sistem sekuler.
"Sistem sekuler telah memisahkan agama dari kehidupan, membuat banyak manusia tidak memahami tujuan penciptaan, sehingga bebas bertingkah laku sebebas sebagaimana yang mereka inginkan, " pungkasnya. [] Muhar