Sistem Kapitalisme Lahirkan Penguasa yang Mementingkan Kepentingan Kelompok Elit - Tinta Media

Kamis, 27 April 2023

Sistem Kapitalisme Lahirkan Penguasa yang Mementingkan Kepentingan Kelompok Elit

Tinta Media - Narator Muslimah Media Center (MMC) menegaskan bahwa sistem ekonomi kapitalisme melahirkan penguasa yang serba perhitungan dan lebih mementingkan kepentingan kelompok elit kapital. 

“Sistem ini melahirkan penguasa yang serba perhitungan dan mementingkan kepentingan kelompok dan elit kapital,” ujarnya dalam Program Serba-Serbi: Harga Cabai Tembus Rp 100.000 per kg, Kapitalisme Gagal Menstabilkan Harga Pangan, Senin (24/4/2023) di kanal Youtube Muslimah Media Center.

Menurutnya, kelompok inilah yang diberi wewenang oleh penguasa untuk mengendalikan pasar. "Akibatnya mereka dengan sangat mudah memonopoli perdagangan dan menimbun barang. Sehingga sulit menormalkan kembali harga di pasar," ujarnya. 

Narator menuturkan, hampir semua kebutuhan pokok meroket harganya di berbagai pasar di seluruh Indonesia menjelang lebaran tahun 2023 ini. "Kenaikan tertinggi terjadi pada cabe rawit merah sebesar 13,01%. Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional mencatat rata-rata harga cabai rawit merah harian (per kilogram) di pasar modern di beberapa propinsi telah menyentuh angka 74,98 ribu per kilogram, data per Kamis, 20 April 2023," ungkapnya. 

Harga cabai merah besar di Pasar Induk Kramat Jati Jakarta mengalami peningkatan dari 15 ribu rupiah menjadi 65 ribu rupiah per kilogram. Sementara di Kabupaten Tulang Bawang, Lampung, memasuki H-1 Idul Fitri 1444 H, harga cabai merah melonjak naik hingga mencapai 45 ribu rupiah per kilogram. "Pasar modern Nusa Tenggara Timur menjadi yang termahal se-Indonesia dengan harga jual 134 ribu per kilogram dibandingkan sebulan lalu harga cabai merah di propinsi ini lebih tinggi. Sebelumnya tercatat pada angka 53 ribu per kilogram," ujarnya. 

Tren kenaikan harga pangan pokok seperti ini membuktikan bahwa pemerintah gagal dalam mewujudkan dan menjamin ketahanan pangan bagi rakyat. Kelompok yang diberi wewenang oleh penguasa sangat mudah memonopoli perdagangan dan menimbun barang. “Sulit menormalkan kembali harga di pasar,” pungkasnya.[] Hanafi 

Rekomendasi Untuk Anda × +

Bagikan artikel ini

Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini.

Artikel Menarik Lainnya :