Tinta Media - “Kaum Muslimin di seluruh dunia menyambut kedatangan bulan Ramadan dengan penuh gembira merupakan wujud keimanannya kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala,” tutur Cak Tri Cahyono, aktivis dari Silaturahmi Pekerja Buruh Rindu Surga (SPBRS) dalam Kajian Singkat Ramadhan di kanal YouTube At Tafkir Channel, Selasa (28/3/2023).
Menurutnya, selama bulan ini, umat Islam melakukan berbagai kegiatan keagamaan. "Seperti shalat Tarawih, pengajian, dan puasa," ujarnya.
"Nabi Muhammad (saw) juga menyampaikan kabar baik tentang
manfaat Ramadhan. Dalam sebuah hadits, dia berkata, Ramadan telah datang
kepadamu. Ini adalah bulan yang diberkahi. Allah telah mewajibkan kamu untuk
berpuasa. Selama bulan Ramadhan pintu
surga dibuka, pintu neraka ditutup, dan setan dirantai. Pada bulan Ramadhan ini
dalamnya ada malam yang lebih baik dari seribu bulan,” bebernya.
Di bulan Ramadan, kata Cak Tri, setiap individu Muslim berlomba-lomba meningkatkan amal sholeh dan Taqwa, semua amal yang dilakukan akan dilipatgandakan menjadi 10 kebaikan.
"Bahkan amalan sunnah yang tadinya sunnah dianggap menjadi amalan wajib, namun,
meskipun kesalehan tampak meningkat, kemaksiatan secara sosial tidak berhenti seperti
sistem ekonomi kapitalisme, perjudian, dan pelacuran masih merajalela di
berbagai wilayah,” katanya.
Oleh karena itu, Cak Tri mengajak umat Muslim untuk meningkatkan iman dan takwa mereka kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala. "Serta menerapkan Islam secara Kaffah atau menyeluruh dalam kehidupan sehari-hari,” tegasnya
Ia mencatat bahwa Islam adalah agama holistik, tidak hanya terbatas pada praktik keagamaan pribadi tetapi mencakup semua aspek kehidupan, termasuk kegiatan ekonomi dan politik. Umat Islam harus berusaha menerapkan ajaran Islam dalam segala aspek kehidupannya.
“Saat umat Islam sedunia menyambut
Ramadhan, kita harus berupaya meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada
Allah subhanahu wa ta'ala. Kita juga harus berusaha untuk menerapkan ajaran Islam
dalam semua aspek kehidupan kita, termasuk politik dan ekonomi. Hanya dengan
melakukan itu kita dapat berharap untuk mencapai ketakwaan sejati dan terhindar
dari jebakan
kejahatan sosial dan malpraktek ekonomi,”
pungkasnya. [] Abi Bahrain