Tinta Media - Wajib bagi setiap gerakan jamaah berpegangan pada suatu ideologi yang kuat dan shahih, selain itu juga harus berpegangan pada ideologi agar tergerak sesuai aturan.
Apa Itu Ideologi?
Ideologi adalah pemikiran mendasar yang membuahkan aturan. Terdapat tiga ideologi besar yaitu Islam, Kapitalisme, dan Sosialisme. Masing-masing ideologi memiliki aturan hidup tersendiri. Seperti contoh kapitalisme, kapitalisme percaya manusia berasal dari tuhan dan akan kembali kepadanya. Akan tetapi, kapitalisme bertujuan memisahkan agama dengan kehidupan.
Sedangkan sosialisme adalah ideologi yang menganggap semua manusia itu dari materi bukan dari tuhan dan akan kembali menjadi materi, dan tujuan mereka hanya untuk materi. Jadi mereka tidak akan menanggapi suatu hal yang tidak dapat dijangkau oleh panca indera manusia seperti hal yang berbau spiritual atau agama.
Islam merupakan ideologi yang kuat, bahkan Islam pernah menaungi dunia selama 1300-an tahun. Islam menjadi ideologi yang kuat karena mereka percaya bahwa manusia berasal dari Allah dan akan kembali kepadanya, sehingga umat muslim takut akan azab Allah. Maka mereka hidup bertujuan hanya sekedar mencari ridha Allah.
Bagaimana Ideologi yang Kuat?
Saat ini, di zaman ketiadaan khilafah. Islam makin kini makin melemah, angka kemiskinan terus melunjak karena sistem kapitalis, dan barat berusaha menjauhkan umat muslim dari ideologi Islam. Hal seperti ini tidak boleh dibiarkan karena salah satu sistem Islam yang paling penting yakni khilafah harus segera ditegakkan dengan menggunakan ideologi Islam yang kuat.
Ideologi yang kuat yakni ideologi yang mampu menjawab simpul besar (Uqdah al-Kubra) dengan benar yang berupa pertanyaan asal usul manusia, apa tujuannya, dan kemana manusia setelah kehidupan ini. Tidak hanya menjawab, namun juga harus memaminya dan melaksanakan isi jawaban dari Uqdah al-Kubra.
Bagaimana Cara Menguatkan Ideologi Pada Partai?
Cara menguatkan ideologi pada anggota partai yakni dengan memfokuskan anggotanya pada ideologi dan tujuannya, bukan memfokuskan pada partainya.
Perjuangan partai sejak didirikan hendaknya membawa misi yang sama dan metode yang sama, yaitu mengembalikan khilafah dengan jalan dakwah fikriyah tanpa sama sekali terkompromi dengan politik praktis yang rusak saat ini.
Yang diperjuangkan semata-mata hanyalah Islam sendiri. Baik itu di belahan dunia manapun partai ini berada. Baik di Indonesia, Malaysia, Sudan, China, dan lain-lain.
Maka dari itu diperlukan ideologi Islam yang kuat untuk menyelamatkan masyarakat dari sistem demokrasi yang zalim, dan untuk mengibarkan serta menegakkan bendera tauhid kembali.
Oleh: Muchammad A’lauddin Al Aizar Nurichsan
Santriwan VIII IBS Al Amri