"Diantara bentuk penghormatan kepada seorang guru adalah menghormati anak-anaknya dan siapa saja yang memiliki hubungan dengannya. Maksudnya siapa saja yang memiliki hubungan dengan sang guru seperti anak-anaknya, suaminya, istrinya, kerabatnya ataupun orang tua dari sang guru. Ini semua wajib diberi penghormatan," jelasnya pada Kajian Kitab Adab Ta'limu Al Muta'alim Thoriqotu Ta'lum yang rutin diadakan setiap pekannya, Selasa (3/1/2023).
Seperti kisah ulama yang masyhur yakni Syekhul Islam Burhanuddin Shohibul Hidayah (pengarang kitab Al-Hidayah).
"Kisahnya seperti ini, ada seorang imam senior (ulama besar) dari negeri Bukhara ikut mengajar dalam suatu majelis ilmu, dan beliau berdiri di tengah-tengah pelajaran. Maka orang-orang pun menanyakan hal itu. Lalu ia menjawab, "Sesungguhnya putra guruku sedang bermain bersama anak-anak yang lain di jalan, dan kadang-kadang ia datang ke pintu masjid. Apabila aku melihatnya, maka aku berdiri sebagai penghormatan untuk guruku," bebernya.
"Kisah dari ulama besar ini sudah selayaknya kita jadikan teladan," tutupnya. [] Reni Adelina/Nai
