Tinta Media - Orang yang ngaku muslim tapi benci ajaran Islam, menurut Ustaz Abu Zaid dari Tabayyun Center, itu merupakan tanda-tanda munafik.
“Kalau ngaku muslim tapi benci sama ajaran Islam, benci dengan pejuang Islam yang lurus, benci sama persatuan umat Islam sedunia dalam khilafah, benci sama kemenangan Islam maka itu tanda tanda munafik,” ucapnya kepada Tinta Media, Ahad (30/10/2022).
Bahkan menurutnya bukan sekedar munafik Amali. ”Tapi munafik i'tiqody. Artinya ada tanda kekufuran dalam hatinya yang nampak dalam ucapan dan perbuatannya,” jelasnya.
Sebagaimana ulama menjelaskan bahwa nifak i’tiqodi maksudnya adalah bentuk nifak dalam hati, di mana seseorang menampakkan keislaman namun menyembunyikan kekafiran. Sedangkan nifak ‘amali adalah bentuk nifak pada jawarih (anggota badan).
“Seperti hadits Nabi Muhammad SAW yang menjelaskan ciri munafik ada 3 atau 4. Diantaranya jika bicara dusta dll,” Abu Zaid mencontohkan.
Sementara munafik i'tiqody, Abu Zaid mengambil dalil dalam Al-Qur’an. “Seperti yang dijelaskan dalam surat Al-Baqarah ayat 8-20 dan masih banyak surat lain yang menjelaskan ciri ciri mereka,” terangnya.
Ia mempertanyakan, kenapa bisa? Itu ormas Islam namanya. Juga tokoh Islam namanya kok bisa begitu mesra sama kaum yang dilaknat oleh Allah? Kok bisa kerjasama memusuhi agama Allah? Kok bisa buat proyek bersama menghancurleburkan gerakan dakwah Islam? Kok bisa begitu membenci ajaran Islam, khilafah? Kok bisa begitu benci dengan saudara muslim yang berjuang menegakkan Islam kaffah? “Kok bisa ya? Parah kan?” tanyanya.
“Demi sesuap nasi, jual agama. Demi jabatan sepintas, jual saudara. Na'udzubillah min dzalik,” tandasnya. [] Raras