APA SIH AGAMA SI PENISTA KHILAFAH AJARAN ISLAM INI? - Tinta Media

Selasa, 25 Oktober 2022

APA SIH AGAMA SI PENISTA KHILAFAH AJARAN ISLAM INI?

Tinta Media - Apa sih agamanya orang itu? Kok lancang sekali menista khilafah ajaran Islam sedemikian rupa? Kalau agamanya Islam, mustahil ngomong begitu karena itu sama saja dengan melecehkan ajaran agamanya sendiri. Kalau non-Muslim, mesti juga tidak mungkin berani gegabah begitu di depan umum. 
.
Satu-satunya kemungkinan dia itu penganut sekte sesat islamofobia-radikal-intoleran. Penganut sekte sesat islamofobia-radikal-intoleran ini bisa saja mengaku beragama apa saja, sesuai dengan agama sebelum dirinya menganut kesesatan akut tersebut.
.
Jelas, yang dilakukan penganut sekte sesat islamofobia-radikal-intoleran ini termasuk penistaan agama Islam. Karena khilafah adalah ajaran Islam di bidang pemerintahan yang hukumnya fardhu kifayah untuk menerapkan syariat Islam secara kaffah. 
.
Akhir-akhir ini orang-orang tersebut semakin marak menista ajaran Islam karena rezim berkuasa membiarkan para penganut sekte sesat islamofobia-radikal-intoleran ini menista ajaran Islam. 
.
Lebih parahnya lagi, rezim ini bukan hanya membiarkan mereka merajalela, tetapi malah melindungi sejumlah pejabat dan buzzeRp yang menista khilafah ajaran Islam dan beberapa terminologi ajaran Islam lainnya sehingga mereka tidak dihukum. Laporan dari kaum Muslim yang merasa agamanya terlecehkan tidak digubris aparat. Karena memang rezimnya begitu. 
.
Setidaknya ada dua hal yang harus dilakukan kaum Muslim terkait masalah ini. Pertama, melawan narasi-narasi sesat mereka karena sesat-sesatnya orang sesat mesti aja ada orang yang mengikutinya. Maka untuk mencegah semakin banyak orang ikut sesat, dakwah melawan narasi sesat ini penting dilakukan.
.
Kedua, berdakwah menyadarkan semua kalangan kaum Muslim agar tumbuh kesadaran untuk berjuang menerapkan syariat Islam secara kaffah. Karena ketika Islam diterapkan secara kaffah, orang-orang sesat model begitu bisa diminimalisir dengan dakwah yang intensif. Bila masih saja ada yang begitu, kepala negara akan memberikan sanksi tegas. Tidak akan dibiarkan marak terjadi seperti hari ini. 
.
Depok, 29 Rabiul Awal 1444 H | 25 Oktober 2022 M
.
Joko Prasetyo 
Jurnalis
Rekomendasi Untuk Anda × +

Bagikan artikel ini

Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini.

Artikel Menarik Lainnya :