Tinta Media - Pimpinan dan Pengasuh Ponpes Subulana KH Ahmad Syahrin Thoriq, Lc. menuturkan bahwa ulama adalah obat bagi penyakit yang sedang dihadapi oleh umat Islam.
"Saat mereka (umat Islam) sakit maka merekalah (para ulama) yang mengobatinya,” tuturnya dalam acara Multaqo Ulama Aswaja: Tahun Baru Islam, Momentum Persatuan Ulama Perjuangkan Islam, Ahad (24/7/2022) di Ponpes Subulana Bontang.
Menurutnya, salah satu penyakit bagi orang yang sudah mengajar adalah tidak mau belajar. "Nah hari ini kita belajar semoga penyakit itu bisa terobati di sini, dan penyakit yang paling wajib kita obati adalah penyakit umat saat ini," ungkapnya.
Ia juga menyampaikan kondisi kaum Muslimin yang mengalami kemunduran di berbagai bidang. Ia mengatakan seperti yang disampaikan para ‘ulama bahwa umat Islam pernah jatuh sebagaimana jatuhnya hari ini.
”Di dalam kitab وعود القرآن بالتمكين للإسلام yang di tulis oleh Dr. Shalah Abdul Fattah Al-Khalidi, sebagaimana bagian dari mukadimahnya, beliau menjelaskan bahwa adapun keadaan umat Islam khususnya di zaman kita hari ini asing, mengherankan dan aneh. Bahkan kehidupan kaum Muslim saat ini tidak bisa diqiyaskan, tidak ada padanannya, baik mereka kita qiyaskan ke kita, atau kita yang diyaskan ke mereka. Dan kaum Muslimin tidak pernah hidup dengan cara kita sepanjang sejarah kita," terangnya.
Menurutnya, kejatuhan (umat Islam) itu semuanya. Secara kepemimpinan umat tercabik-cabik. "Secara ekonomi kita mengekor, bahkan dalam masalah aqidah pun sama. Seperti misalnya sekarang ada perkataan agar umat Islam jangan merasa benar sendiri, itu sangat aneh. Karena satu-satunya yang membedakan kita dengan umat lain adalah aqidah,” pungkasnya.[] Achmad Mu’it