Wujud Takut kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala adalah Takut pada Kemurkaan-Nya - Tinta Media

Jumat, 29 Juli 2022

Wujud Takut kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala adalah Takut pada Kemurkaan-Nya

Tinta Media - Aktivis Muslimah Ustazah Noval Tawang menyampaikan bahwa salah satu wujud takut kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala adalah takut pada kemurkaan-Nya.

"Salah satu wujud takut kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala adalah takut pada kemurkaan-Nya," tuturnya dalam One Minute Booster Extra: Teguh Dalam Dakwah, Tanda Takut kepada Allah di kanal YouTube Muslimah Media Center, Selasa (26/7/2022).

"Salah satunya adalah dengan tidak mengabaikan dakwah, termasuk yang paling utama adalah dakwah mengoreksi penguasa yang zalim," bebernya.

"Rasa takut inilah yang mendorong Rasulullah shalallahu alaihi wasallam dan para sahabat untuk teguh di jalan dakwah dan tegar berjihad fisabilillah meski musuh berkali-kali lipat jumlahnya," terangnya.

Allah subhanahu wa ta'ala berfirman dalam Qur'an surah Fatir ayat 28 yang artinya "Sungguh yang takut kepada Allah diantara hamba-hambanya hanyalah para ulama," ucapnya.

Ia mengatakan, Imam Abu Bakar al Jashshash menegaskan di dalam Ahkam Al Qur'an bahwa di dalam ayat tersebut terdapat pujian terhadap keutamaan ilmu, dan bahwa ilmu membuahkan rasa takut kepada Allah dan ketaqwaan kepadanya.

"Ini merupakan buah dari pengetahuan atas kemahaesaan Allah dan keadilannya berdasarkan petunjuk-petunjuknya," ungkapnya.

Sebagaimana firman Allah subhanahu wa ta'ala dalam Al-Qur'an surah Al-Maidah ayat 54 yang artinya, "Mereka berjihad di jalan Allah dan mereka tidak takut kepada celaan orang-orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah yang dia diberikan kepada yang dia kehendaki. Allah Maha Luas pemberian-Nya lagi maha Tahu," ucapnya.

Ia menyampaikan juga bahwa salah satu tanda takut kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala adalah teguh berdakwah memperjuangkan agama-Nya meskipun dihadapkan ancaman para penguasa tiran yang sangat mencintai dunia.

"Bukankah Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam dan para sahabat telah mencontohkan sikap teguh menghadapi berbagai tantangan dakwah," paparnya.

Ia pun menyeru para pengemban dakwah ada agar jangan terperdaya oleh kehidupan dunia yang fana ini. Sehingga termasuk mereka yang disabdakan Rasulullah shalallahu alaihi wasallam bahwa "Siapa saja yang mencari keridhaan Allah meskipun mendatangkan kemurkaan manusia, Allah akan mencukupkan dia dari bantuan manusia. Siapa saja yang mencari keridhaan manusia dengan mendatangkan kemurkaan Allah, Allah akan menyerahkan dia kepada manusia. Terjemahan hadist riwayat At Tirmidzi," tandasnya.[] Ajirah
Rekomendasi Untuk Anda × +

Bagikan artikel ini

Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini.

Artikel Menarik Lainnya :