Sastrawan Politik: Apa Salah Khilafah terhadap Negeri Ini? - Tinta Media

Jumat, 01 Juli 2022

Sastrawan Politik: Apa Salah Khilafah terhadap Negeri Ini?


Tinta Media - Pernyataan Surya Paloh yang menolak Khilafah sebagaimana menolak radikalisme dan atheis, ditanggapi Sastrawan Politik Ahmad Khozinudin.

"Jahat sekali menuduh Khilafah sebagai ancaman. Menolak Khilafah disejajarkan dengan menolak radikalisme dan atheis. Astaghfirullah, sebenarnya apa sih salah ajaran Islam Khilafah terhadap negeri ini?" tuturnya kepada Tinta media, Rabu (29/6/2022).

Ia heran, karena yang berbagai masalah yang terjadi di negeri ini bukan disebabkan oleh khilafah.

"Apakah yang menjual Indosat, melepaskan Sipadan dan Ligitan, itu semua kerjaan Khilafah? Apakah Patrice Rio Capella yang divonis satu tahun dan enam bulan penjara oleh majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi adalah Sekretaris Jenderal Partai Khilafah?" tukasnya.

"Apakah Otto Cornelis Kaligis, yang masuk bui dalam kasus suap hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan, Sumatera Utara, adalah anggota Mahkamah Partai Khilafah?" bebernya.

"Apakah anggota DPR dari Hasan Aminuddin yang kena OTT KPK, berasal dari Fraksi Partai Khilafah?," tanyanya.

Ia pun menegaskan, itu semua awalnya kader Nasdem. "Mereka semua kena kasus korupsi. Korupsi itu merugikan rakyat, musuh negara," ungkapnya.

"Kalau mau jodohkan Anies dan Puan untuk Pilpres 2024, silahkan saja. Tapi jangan tuding kegaduhan bangsa akibat Khilafah. Kalian yang rebutan kekuasaan, kalian yang cakar-cakaran, kalian yang bikin gaduh, kenapa tuduh Khilafah?" ujarnya.

Ahmad menuturkan, pada faktanya, khilafah itu ajaran Islam. Bukan ideologi, bukan paham. Pada faktanya, ancaman bahkan negeri ini sudah dicengkeram oleh ideologi kapitalisme liberal. "Apakah Surya Paloh malu-malu untuk kembali mengakuinya?" tanyanya menegaskan.

"Video Surya Paloh, soal Indonesia dikuasai Kapitalisme Liberal yang viral itu masih ada. Bahkan Surya Paloh menyindir, mana Pancasila. Apa sudah lupa?" sindirnya.

"Janganlah buruk muka cermin dibelah. Kalian yang gaduh, gontok-gontokan soal Capres dan Pemilu 2024, yang dituduh dan disalahkan ajaran Islam Khilafah. Jelas saja, kami umat Islam tidak terima," pungkasnya.[] Willy Waliah
Rekomendasi Untuk Anda × +

Bagikan artikel ini

Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini.

Artikel Menarik Lainnya :