Tinta Media - Aktivis Dakwah Ustazah Dedeh Wahidah memberikan beberapa tips agar Istiqomah beramal meski Ramadhan telah berlalu.
"Dasarnya iman dan tujuan amal, semata untuk meraih ridha Allah," tuturnya kepada Tinta Media, Senin (9/5/2022).
Ia pun mengutip salah satu hadits riwayat Abu Hurairah yaitu
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
“Barangsiapa berpuasa Ramadhan atas dasar iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari no. 38 dan Muslim)
Ustazah Dedeh juga menambahkan perlunya menjaga kondisi yang kondusif beramal sebagaimana di bulan Ramadhan.
"Adanya kebersamaan beramal akan terasa ringan dan menyenangkan ketika dilakukan secara bersama," imbuhnya.
Ia menegaskan pentingnya membudayakan amar makruf nahi munkar.
"Hal yang wajar jika semangat kadang naik kadang turun, dengan nasihat (amar makruf nahi munkar) kondisi naik turun bisa distabilkan," paparnya.
Ustazah Dedeh meneruskan tipsnya dengan mengkaji Islam yang melahirkan pemahaman. "Jadi, bukan sekedar Islam teoritis, tapi pemahaman yang mendorong untuk pengamalan," jelasnya.
Dia memaparkan bahwa kajian seperti ini perlu rutin, fokus, dan tersistematis.
"Buat komitmen untuk menjaga amaliyah-amaliyah tersebut," tegasnya.
Ustazah Dedeh mengakhiri tipsnya dengan mengingatkan untuk tidak berhenti berdoa. "Berdoa kepada Allah agar ditetapkan dalam ketaatan dan berada di jalan petunjuk-Nya," pungkasnya.[] Nita Savitri