Akidah Barat yang Rusak Perlu Diluruskan - Tinta Media

Kamis, 28 April 2022

Akidah Barat yang Rusak Perlu Diluruskan


Tinta Media - Tulisan Seorang tokoh Barat, Jasqueline Ross dalam kamus filsafatnya yang berjudul  'De Philosophie' mengatakan, "... dari sisi moralitas, keyakinan rasional, meski tidak mungkin dibuktikan, iman berkaitan dengan keberadaan Tuhan, keabadian ruh dan kebebasan... Dari sisi keagamaan, iman adalah orientasi spiritual (ruhiyah) menuju kebenaran yang diwahyukan dan dogmatis (bukan argumentatif dan tidak tunduk pada penalaran)" dinilai rusak dan perlu diluruskan.

"Akidah menurut mereka juga berarti penerimaan akal atas suatu kebenaran yang memiliki tabiat superior atau apa yang di balik tabir tanpa bukti dan argumentasi. Karena itu, sebelum menjelaskan tentang kerusakan akidah Barat perlu ada pelurusan kerusakan pandangan pikiran Barat tentang konsepsi akidah itu sendiri," demikian tertulis di dalam Kitab 'Kritik Terhadap Pemikiran Barat Kapitalis: ldeologi, Peradaban, dan Tsaqofah' yang diterbitkan pustaka Thariqul Izzah, Januari 2021.

Kitab ini menjelaskan, akidah dari sisi faktanya pada seluruh manusia adalah pembenaran yang pasti yang membentuk pemikiran mendasar. Pembenaran ini kadang berkaitan dengan agama, yakni berkaitan dengan iman kepada Sang Pencipta dan hari kebangkitan, dan kadang tidak berkaitan.

"Orang komunis meyakini, yakni membenarkan secara pasti tidak adanya Tuhan dan bahwa alam semesta adalah materi. Sedangkan seorang muslim meyakini, yakni membenarkan secara pasti terhadap eksistensi Tuhan dan bahwa alam adalah makhluk ciptaan Sang Pencipta," jelas kitab tersebut.

Karena itu, pembenaran pasti merupakan asas dalam pertimbangan akidah. "Hal itu terlepas dari objek pembenaran itu sendiri, apakah memiliki konten keagamaan atau non-agama," bebernya.

Kitab ini menganggap kepastian itu tidak ada kecuali dengan bukti pada orang yang membenarkan. "Karena itu akidah adalah pembenaran yang pasti berdasarkan dalil (bukti), terlepas tabiat dalil (bukti) yang dijadikan sandaran orang yang membenarkan," pungkasnya.[] Wafi 
Rekomendasi Untuk Anda × +

Bagikan artikel ini

Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini.

Artikel Menarik Lainnya :